Tuesday, June 2, 2015

#18

Perasaan ini membuncah, membuat mataku sembap karena terus-terusan berair. Aku mengingat-ingat memori lama, saat-saat menyenangkan itu. Saat aku masih hafal betul dengan sifat dan kebiasaanmu. Dengan tawa itu. Dengan senyum itu. Dengan hangat tanganmu yang mendekapku. Saat wajahmu belum sekusut engkau hari ini. Saat kita masih berbarengan mendayung di perahu yang sama.. menyenangkan rasanya. Tidak, aku sedih bukan karena saat-saat buruk kita. Aku sedih karena waktu yang menyenangkan itu terenggutkan dari kita masing-masing, karena hal itu takkan terulang lagi, karena segalanya takkan menjadi sama. Segalanya akan berubah.. meski belum kulihat ke arah manakah perubahan itu pergi. Yang aku tahu sekarang, perahu yang muat untuk berdua ini, hanya diriku sendiri yang mengisi.

No comments:

Post a Comment